Seorang warganet berkomentar, "Bagaimana ini masih terjadi di tahun 2020? Bangun, kita tidak di dinasti Qing lagi."
Warganet lainnya yang dikutip Daily Mail menimpali, "Ini sangat bodoh dan terbelakang. Mereka tidak pantas mendidik anak-anak!"
Ada juga yang berkomentar, "Ini menjijikkan. Sekolah itu harus diselidiki."
Pemerintah setempat mengatakan, tulisan kontroversial itu sudah dicopot dari Sekolah Menengah Zhipu.
Pihak berwenang mengklaim tulisan itu dipasang oleh penduduk setempat "tanpa izin".
Dalam sebuah pemberitahuan dikatakan, "Taman bermain sekolah dapat diakses oleh sekolah "
Baca Juga: Walau Sudah Menikah, Ini Alasan Mengapa Perempuan Masih Masturbasi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ade S |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR