Pada akhir 2019, insiden serupa terjadi di Malaysia menurut The Star.
Buaya sepanjang 4,2 meter ditembak mati di distrik Ulu Suai, negara bagian Sarawak Utara.
Kelompok penembak, dari Sarawak Forestry Group (SFC) bekerja sama dengan polisi dan orang-orang sekitar untuk memburu buaya.
Pasukan fungsional menemukan kengerian ketika ada banyak potongan tulang dan pakaian manusia di dalam perutnya.
Zolkipli Mohammad Aton, kepala eksekutif SFC mengatakan, bahwa tulang dan pakaian itu milik Abdul Situju seorang pekerja asal Indonesia berusia 33 tahun.
Source | : | Eva.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR