Kepada Sunday Telegraph, dokter Italia itu menuturkan melihat ada lansia yang sembuh, di mana di masa awal pasien itu bakal meninggal karena virus corona.
"Bahkan pasien berusia 80-90 tahun kini sudah bisa duduk dan bernapas tanpa menggunakan alat. Mungkin 2-3 hari sebelumnya, mereka bakal meninggal," ujar dia.
"(Penyakit) ini seperti hari agresif pada Maret dan April. Namun kini seperti kucing liar," jelas Profesor Bassetti dalam wawancaranya.
Dia mengungkapkan, ketika pandemi itu milai menyerang Negeri "Pizza" pada Maret, virus itu "begitu sulit" ditangani oleh tim medis.
Ada pasien yang sampai membutuhkan bantuan ventilator untuk bernapas, dengan ada juga yang mulai menampakkan gejala pneumonia.
Bagaimana pun, jelas Profesor Bassetti, dalam empat pekan terakhir penyakit dengan nama resmi Covid-19 tersebut "berubah sepenuhnya".
Dia memberi beberapa dugaan mengapa virus corona itu bisa berubah.
Salah satunya adalah patogen itu bermutasi lebih lemah karena menyebar ke seluruh dunia.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR