"Jadi pernah saya operasi matanya, alhamdulillah sehat kembali. Terus kemarin dapat kabar ikannya digoreng sama bapak," terang Bayu.
Ia mengetahui kabar tersebut, saat menerima kiriman foto dari adiknya yang tinggal bersama sang ayah.
Bayu akhirnya pasrah setelah ikan mahalnya itu digoreng oleh ayahnya pada Minggu (7/6/2020) lalu.
"Kalau saya udah pasrahin, yang mengurus sudah bukan saya," ungkap dia.
Menurutnya, anggota keluarga yang makan ikan arwana goreng tersebut hanya ayahnya saja.
Bayu pun tak terburu-buru untuk mencari pengganti ikan arwana yang ia beli empat tahun silam itu.
"Saya di Cikarang juga masih memelihara ikan. Beli ikan nanti kalau masa pandemi sudah enggak parah di Jakarta," ungkap Bayu.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR