"Kami terkejut melihat sel ini tidak hanya mencerminkan refleks tetapi merangkum protein dalam struktur nano bulat dan mendistribusikannya di dalam sel," kata Gorodetsky, rekan penulis penelitian ini.
Mekanisme sel manusia bekerja dengan cara yang hampir sama dengan cumi dan gurita yang sering melakukan kamuflase.
Tim tersebut menguji apakah sel-sel ini mampu menghidupkan dan mematikan kemampuan untuk berkamuflase menggunakan rangsangan eksternal.
Para peneliti menempatkan sel ke dalam dua piring kaca yang dilapisi dengan garam tetapi pada konsentrasi berbeda.
Sel-sel yang terpapar natrium klorida menyebarkan lebih banyak cahaya dan menonjol daripada lingkungannya.
Namun, terobosan ini masih perlu dieksploitasi di laboratorium.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR