Keramas dengan urin sapi dipercaya bisa membuat rambut mereka berubah menjadi merah.
Mereka akan memukul drum untuk memberi tahu seluruh kelompok suku ketika sudah waktunya untuk beternak sapi.
Semua hal dari sapi dimanfaatkan oleh suku ini, termasuk urin yang digunakan untuk mandi, dan kotorannya.
Para lelaki di suku itu suka menggunakan kotoran sapi yang dibakar, kemudian menjadikannya bedak untuk dilumurkan ke sekujur tubuh.
Konon bedak dari kotoran itu akan melindungi mereka dari gigitan nyamuk dan mendesinfeksi mereka secara alami.
Namun, satu hal yang mengejutkan adalah suku ini tidak pernah memakan daging sapi.
Baca Juga: Obat Penurun Panas pada Bayi yang Umum Diberikan, Perhatikan Dosisnya!
Source | : | Eva.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR