"Kami melakukan tugas kami untuk melindungi kesehatan pasukan dan kesiapan untuk perang," ujarnya.
Saat memulai debutnya, setelah sempat menepi di pelabuhan karena sebagian awaknya terinfeksi corona, USS Ronald Reagen memuat lebih dari 1.000 ton persenjataan.
Kapal Induk USS Ronald Reagen membawa lebih dari 5.000 awak dan lebih dari 60 pesawat tempur.
Ronald Reagen diklaim mampu mempertahankan operasi maritimnya sepanjang waktu.
"Kami berkomitmen untuk mempertahankan perjanjian pertahanan dengan sekutu dan mitra kami," ujar Hanifin.
Ia menambahkan, pihaknya menjamin keamanan dan stabilitas regional, mencegah agresi militer di Indo-Pasifik yang bebeas dan terbuka dan menjaga kesiapan perang untuk menanggapi segala kemungkinan.
Nantinya, Ronald Reagen akan bekerjasama dengan sekutu dan mitra AS untuk memperkuat kekuatan regional, mengembangkan konsep perang dan meningkatkan operasi maritim yang memberikan opsi pertahanan berlapis untuk melindungi kepentingan besama.
Ronald Reagen akan memperkuat Armada ke-7 AS.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR