Kekhawatiran WHO soal minuman anti-corona
Organisasi kesehatan dunia (WHO) menyatakan kekhawatirannya tentang minuman anti-corona dari Madagaskar yang dikirm ke Tanzania.
Sebelumnya, Tanzania telah menerima pengiriman pertama minuman nabati dari Madagaskar yang diklaim dapat mengobati Covid-19.
Minuman tersebut berasal dari artemisia atau tanaman dengan khasiat yang terbukti dalam pengobatan malaria dan herbal asli lainnya.
Presiden Madagaskar Andry Rajoelina mengklaim bahwa minuman tersebut telah berhasil menyembuhkan dua orang.
Namun, WHO memperingatkan untuk tidak mengadopsi produk yang belum teruji kebenarannya melalui tes yang dilakukan.
"Kami khawatir bahwa menggembar-gemborkan produk ini sebagai tindakan pencegahan mungkin akan membuat orang merasa tidak aman," kata kepala WHO Afrika Matshidiso Moeti.
Sementara itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Afrika juga mengatakan minuman itu harus diuji secara ketat.
Dandy Bayu Bramasta
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Update Corona di Dunia 9 Mei: 4 Juta Orang Terinfeksi, Kekhawatiran WHO soal Minuman Anti-corona"
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR