"Saya sedih dan kecewa atas perilaku Hakim Ehrlich yang terekam dalam video. Perilakunya tidak bisa dimaafkan," kata Tuter.
"Mengingat kejadian tersebut, kami telah memutuskan Hakim Ehrlich tidak akan kembali ke gedung pengadilan karena masa pensiunnya berlaku efektif 30 Juni."
"Saya akan mencari penggantinya untuk melakukan pekerjaan Hakim Ehrlich," tambahnya.
Pihak Ehrlich sendiri belum mau memberikan komentar apa-apa ketika dihubungi oleh CNN.
Hakim Ketua Tuter mengatakan, secara pribadi dirinya akan mengunjungi keluarga Faye Twihhs untuk menyampaikan permohonan maaf atas nama lembaga.
Dia menambahkan apa yang dilakukan Hakim Ehrlich tidak mencerminkan perilaku para hakim yang bekerja di lembaganya.
Source | : | CNN |
Penulis | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR