"Tisu bayi dirancang agar sangat lembut untuk kulit bayi yang lembut.” katanya.
"Itu berarti mereka tidak akan mengandung pemutih, yang kita tahu dapat membantu dalam membunuh virus; dan mereka tidak akan mengandung alkohol, yang juga efektif." tambahnya.
Oleh karenanya, Centers for Disease Control and Prevention merekomendasikan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir jika memungkinkan.
Tak hanya itu, Dr Jarvis juga mengatakan jika kita ingin membersihkan permukaan, seperti meja kantor, dan perabotan rumah tangga, sebaiknya gunakan semprotan desinfektan daripada menggunakan tisu bayi.
"Lebih masuk akal menggunakan semprotan desinfektan, disemprotkan dari jarak sekitar enam hingga delapan inci.”ujarnya.
Dengan demikian, meski tisu basah bisa membersihkan tangan maupun barang, bukan berarti kita bisa menggunakan tisu basah untuk mencegah penyebaran virus corona.(Levi Larassaty)
Artikel ini telah tayang di GridHealth.id dengan judul “Tisu Basah Sebagai Alternatif Untuk Cegah Virus Corona, Efektifkah?”
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR