Dua orang ini memiliki fungsi yang berbeda, satu sebagai penembak dan yang satu orang lagi sebagi spotter yaitu penunjuk sasaran.
Dalam prakteknya spotter dan penembak biasa bergiliran menembak, agar mengurangi kelelahan pada mata.
Misi sniper adalah pengamatan dan pengintaian, anti-sniper, membunuh komandan musuh, memilih target sendiri secara oportunis, dan bahkan tugas anti material (penghancuran peralatan militer), yang memerlukan senapan berkaliber besar.
Pada perang di Iraq, sniper semakin banyak digunakan sebagai peran pendukung, yaitu untuk melindungi pergerakan infanteri, khususnya di daerah perkotaan.
Baca Juga: Gejala Asam Urat di Tangan Terutama Nyeri di Sendi Jempol
Berikut ini merupakan perbedaan antara sniper dan penembak jitu.
Beberapa doktrin membedakan antara penembak runduk atau sniper dengan penembak jitu atau marksman.
Sniper terlatih sebagai ahli stealth dan kamuflase, sedangkan penembak jitu tidak.
Sniper merupakan bagian terpisah dari regu infanteri, yang juga berfungsi sebagai pengintai dan memberikan informasi lapangan yang sangat berharga, sniper juga memiliki efek psikologis terhadap musuh.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR