Penjelasan farmakologi
Ketua Departemen Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), dr. Wawaimuli Arozal, M.Biomed, PhD mengungkapkan, alcohol swab tidak disarankan untuk membersihkan alat makan.
Ia menjelaskan, kandungan alkohol pada alcohol swab tidak boleh terminum/termakan, karena dapat menyebabkan alergi.
"Ini kandungannya biasanya isopropyl alcohol pada kasa katun untuk membersihkan daerah kulit yang akan dilakukan injeksi atau pemasangan infus," ujar Wawaimuli saat dikonfirmasi Kompas.com pada Sabtu (21/3/2020).
"Isopropyl alcohol tidak boleh terminum/termakan, risikonya seperti keracunan alkohol pada umumnya, misal mual muntah, pusing."
"Jadi, dikhawatrkan akan tertelan bila digunakan pada alat makan," lanjut dia.
Sementara itu, Wawaimuli mengungkapkan, ada kemungkinan reaksi alergi, seperti gatal dan bengkak apabila kandungan isopropyl alcohol tersebut masuk dalam tubuh kita.
Gaya hidup bersih
Ia pun menganjurkan kepada masyarakat agar menggunakan pembersih tangan berupa sabun dan air mengalir atau hand sanitizer sebelum makan.
Baca Juga: 'Kami Temukan Sejumlah Masalah di Italia', Kata Tim Medis China yang Datang ke Italia Untuk Membantu
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR