Pendanaan tersebut akan ditarget ke negara-negara paling miskin di dunia, dan dapat digunakan untuk peralatan medis atau jasa kesehatan dan akan termasuk pelatihan serta saran untuk perkembangan lebih baik lagi.
Covid-19 telah membunuh lebih dari 3000 orang seluruh dunia dan mengifeksi 90000 penduduk.
Malpass sebutkan uang tersebut akan masuk ke negara yang meminta bantuan.
World Bank telah mengontak negara keanggotaannya, tetapi Malpass tidak spesifik menyebut siapa yang akan menerima bantuan pertama kali.
"Poinnya sekarang adalah bergerak cepat. Kecepatan diperlukan untuk selamatkan nyawa," ujarnya dalam konferensi telepon.
"Kami ingin gunakan sumber daya World Bank sebaik mungkin untuk kepentingan umat manusia," ujarnya, mengaitkan dahulu hal yang sama pernah dilakukan untuk melawan virus Ebola dan Zika beberapa tahun silam.
Selanjutnya, khawatir dengan penyebaran virus corona yang sangat cepat, pertemuan World Bank dan IMF (International Monetary Fund) selanjutnya akan dilaksanakan dengan online, bukan dengan pertemuan langsung seperti biasanya di Washington.
Pertemuan Musim Semi yang dijadwalkan pada 17-19 April biasanya mengumpulkan 10000 pihak pemerintah, pelaku bisnis, wakil masyarakat dan jurnalis seluruh dunia ke markas mereka di Washington.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR