Kasus penularan asimptomatik mirip dengan yang ada dalam studi kasus sebelumnya diidentifikasi di Jerman. Tapi penelitian itu ternyata cacat.
Menurut sebuah surat yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine, seorang wanita dari Shanghai menularkan virus ke seorang pengusaha Jerman berusia 33 tahun pada bulan Januari.
Tiga hari kemudian, dia merasa lebih baik dan kembali bekerja, lalu menginfeksi setidaknya dua rekannya. Tetapi para peneliti belum berbicara dengan wanita itu, yang sebenarnya mengalami gejala ringan pada saat penularan.
Itu membuat para ilmuwan tidak yakin apakah orang yang tidak pernah mengalami gejala apa pun dapat menularkan penyakit, tetapi penelitian terbaru menegaskan bahwa itu bisa terjadi.
Source | : | Business Insider |
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR