"Kamu masih tidak mendengarkanku," suara wanita yang diduga Rosmah mengatakan demikian kemudian berlanjut menyebut petugas lembaga anti korupsi yang dipecat segera "terlihat seperti pahlawan dan kamu, penjahat".
"Aku tidak suka ini. Sayang, kamu adalah perdana menteri, harusnya kamu bertanggung jawab, bukan orang lain, OK?"
Selanjutnya orang yang disebut sebagai Najib merepon: "Yep, aku mengerti."
"Di sekitarmu banyak preman," ucapnya, sebelum nasehati Najib mengenai bagaimana mengatur dan tetapkan hal-hal kurang penting.
Kini, kabar terbarunya, persidangan 'First Lady of Malaysia' tersebut ditunda sampai 9 Maret 2020.
Melansir South China Morning Post, banyak drama yang terjadi dalam 10 hari persidangan tersebut.
Selain surat sakit, juga ada suporter Rosmah yang menangis di luar pengadilan, serta keterangan saksi yang bagaikan bom mengenai peminjaman uang multijutaan ringgit.
Saksi di persidangan Rosmah mengklaim jika Rosmah telah memaksa percepatan diresmikannya proyek energi surya terkait karena penyuapan yang diterimanya.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR