“Alasan mengapa Laurasicheris tersebut selamat dari bencana besar, sedangkan tak satupun kura-kura primitif Amerika Utara, Eropa, dan Asia lainnya yang berhasil melakukannya masih menjadi hal yang misterius,” kata Perez.
Perez Garcia memperkirakan, kura-kura ini mungkin berasal dari bagian lain bumi.
Meskipun fosilnya ditemukan di Perancis, sebenarnya Laurasicheris tersebut memiliki leluhur di benua Asia.
"Kura-kura ini adalah representasi terakhir dari kelompok yang sebelumnya diidentifikasi di Cina dan Mongolia, yang dikenal sejak Jurassic, lebih dari 100 juta tahun sebelum kura-kura Laurasichersis Eropa yang baru ada," tambahnya.
Source | : | nationalgeographic.co.id |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR