Dampak operasi ganti kelamin dari pria ke wanita
Jika Millen mengaku ogah melakukan operasi ganti kelamin, berbeda dengan Gebby Vesta yang terang-terangan mengaku seorang transgender.
Sementara Lucinta Luna hingga kini masih menolak disebut transgender dan mengaku sebagai wanita tulen sejak lahir.
Ya, melakukan operasi ganti kelamin memang penuh risiko.
Ada beberapa dampak yang terjadi jika seseorang melakukan operasi ganti kelamin.
Misalnya, dilansir dari Healthline, vaginoplasti bisa menyebabkan hilangnya sensasi pada sebagian atau seluruh neoklitoris akibat kerusakan saraf.
Beberapa orang juga mungkin akan mengalami fistula rektovaginal, masalah serius yang membuka usus ke dalam vagina dan prolaps vagina.
Meskipun komplikasi setelah operasi kelamin ini termasuk jarang.
Lebih umum, seorang transgender akan mengalami inkontinensia urine, mirip dengan kondisi yang dialami orang setelah melahirkan.
Lalu bisa juga mereka mengalami metoidioplasti dan phalloplasty yang membawa risiko fistula uretra (lubang di uretra) atau striktur uretra (penyumbatan).
Keduanya dapat diperbaiki melalui operasi kecil tindak lanjut.
Baca Juga: Kasus Anak di Bawah Umur Bawa Motor, Apakah Orangtuanya Juga Bisa Dipidanakan?
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR