Mereka juga aktiv dalam kegiatan sosial, menyumbangkan sekitar Rp200 juta untuk membantu menyelamatkan penyu dan membangun dua perpustakaan anak-anak.
BACA JUGA: Ngeri, Ini 10 Jenis Data Pribadimu yang Disimpan Facebook dan Google
3. Yohanes Sugihtononugroho (25) dan Muhammad Risyad Ganis (25)
Bergerak dalam Social Entrepreneurs, dua pria ini mendirikan Crowde pada tahun 2016 .
Tujuannya menangani masalah-masalah yang dihadapi oleh petani kecil di Indonesia dalam mendapatkan modal untuk menumbuhkan pertanian mereka.
Crowde juga diakui sebagai layanan pertanian di kompetisi DBS-NUS Social Venture Challenge Asia 2017.
4. Marshall Utoyo (28) dan Krishnan Menon (28)
Masuk dalam daftar Retail & Ecommerce, mereka mendirikan toko furnitur online dan offline Fabelio pada tahun 2015.
Bekerjasama dengan 2.000 pengrajin lokal dan pabrik, tujuan mereka adalah menciptakan desain dan produk berkualitas untuk harga yang wajar.
Mereka juga memiliki layanan lain seperti desain interior dan uji coba produk di rumah.
5. Reynold Wijaya (29) dan Iwan Kurniawan (28)
BACA JUGA: Begini Cara Menyimpan Pesan Penting di Whatsapp Untuk Dibaca Lain Waktu
Penulis | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
Editor | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
KOMENTAR