Jangan Lagi Biarkan Anak Bermain Slime Sembarangan, Berikut Zat Berbahaya yang Bisa Terkandung di Dalamnya

Intisari-Online.com -Semua anak pasti pernah terobsesi dengan slime, benda ini pernah 'booming' dan semua anak bahkan ingin memainkannya.

Beberapa anak bahkan mencoba membuat slime sendiri dengan melihat tutorial di YouTube.

Silme memang terlihat menyenangkan untuk dimainkan, tetapi sepertinya ada efek negatif yang ditimbulkan.

Mungkin ini saatnya orangtua mengawasi anaknya yang suka bermain slime.

(Baca Juga:Jangan Ceroboh Saat Bermain Slime, Tangan Anak Kita Bisa Terbakar, Lho! )

'Crystal Slime Clay' contohnya, adalah jenis slime yang saat ini merupakan mainan terpopulerdi kalangan anak-anak di China.

Namun, slimeini ditemukan mengandung Sodium Tetraborate beracun (juga dikenal sebagai Borax), yang dapat menyebabkan keracunan dan bahkan kematian, Nanyang Siang Pau melaporkan

Borax adalah mineral boron dan garam yang ditambang langsung dari tanah.

Borax dilarang sebagai aditif makanandi seluruh dunia.

Sampai sekarang banyak penjual nakal menggunakan borax pada makanan agar lebih awet.

(Baca Juga:Fakta Mengejutkan dari Kerangka Makhluk yang Diduga 'Alien' Akhirnya Terungkap)

Namun jika tubuh manusia mencerna terlalu banyak, itu dapat menyebabkan keracunan yang terakumulasi di organ.

Jadi, jika seorang anak bermain dengan mainan yang mengandung Borax, zat tersebut juga dapat menyebabkan reaksi biokimia dalam sistem saraf mereka.

Secara langsung mempengaruhi sistem reproduksi dan endokrin.

Sangat disarankan untuk menghindari slime apalagi jika kulit menjadi terkelupas atau terluka.

Jika anaksecara tidak sengaja bermain slime danmenyentuh mulut,zat berbahaya akan langsung diserap ke dalam tubuh.

Keracunan Borax dapat terjadi pada orang dewasa jika mereka menelan antara 1 hingga3 gram substansi.

Bahkan dapat menyebabkan kematian jika lebih dari 15 gram dicerna untuk orang dewasa.

(Baca Juga:Sempurna! Inilah 10 Foto Momen Langka yang Mungkin Hanya Terjadi Sekali Seumur Hidup)

Namun anak-anak memiliki resiko yang lebih tinggi, karena hanya 2 hingga 3 gram sudah cukup untuk menyebabkan kematian, menurut China Press.

Slime biasanya dijual secara ilegal atau tanpa sertifikat yang teruji.

Slime dibuat dengan mencampurkan larutan Borax, lem dan zat lainnya secara bersamaan.

Lalu ditambahkan pewarna atau glitter untuk membuatnya berwarna dan lebih menarikuntuk dimainkan.

Menurut Epoch Times, kebanyakan orang tidak menyadari zat berbahaya yang ada pada slime, telah menyebabkan sejumlah anak menyalah gunakan wadah 'Crystal Slime Clay'.

Hal ini mengakibatkan muntah hebat, bintik-bintik merah pada kulit dan gejala lainnya.

(Baca Juga:Syahrini Foto di Holocaust Memorial Berlin, Ini Foto Sebenarnya Kamp Auschwitz yang Bikin Merinding)

Toko-toko alat tulis di sekitar sekolah-sekolah di kota Houjie, Dongguan dibanjiri mainan-mainan yang dijual kepada para siswa setiap hari.

Warna-warna cerah mereka dan lokasi yang nyaman membuat mainan ini mudah terlihat, menarik bagi siswa untuk membelinya.

Slime juga dapat ditemukan di toko online, di mana dijual dengan harga yang relatif murah.

Sayangnya masih banyakpemilik toko yang mengklaim bahwa produk mereka benar-benar tidak beracun.

Namun, sebagian besar pemilik toko menyarankan masyarakat untuk memakai sarung tangan sekali pakai saat bermain slime bila takut terkena zat beracun. (Adrie P. Saputra)

Artikel Terkait