Dia bertahan dalam upaya membawa ekosistem gunung ke ladangnya.
Untuk mencapai hal ini dia membiarkan kebunnya yang ditumbuhi rumput liar. Dia juga menekan penggunaan serangga untuk memberi makan serangga berhaya.
Untuk melindungi pohon dari penyakit bakteri, ia hanya menaburkannya dengan larutan cuka encer.
Akhirnya pada tahun kesembilan, pada suatu hari di musim semi, ia melihat bungan putih mekar di seluruh kebun apelnya.
Kimura percaya bahwa lingkungan yang alami akan membantunya mengeluarkan kekuatan alami pohon apelnya.
"Saya pikir berbagai macam rumput di ladang saya justru menjaga keseimbangan organisme hidup," katanya.
"Saya hanya terlibat membangun ekosistem di mana pohon apel saya tumbuh dengan mudah," tambahnya.
Saat ini Kimura berubah menjadi petani Jepang terkenal, berkat usahanya melakukan bunuh diri, dia terkenal karena membudidayakan apel tanpa menggunakan pestisida dan pupuk.
Source | : | Good Times |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR