Kerjasama Turki-ISIS sejak lama diketahui oleh Serena Shim, jurnalis Amerika, yang kemudian tewas di Turki karena ungkap kebenaran.
Pada 2014, Serena Shim pada saat itu melaporkan Ayn al-Arab (Kobani), dari pihak Turki.
"Militan Takfiri masuk melalui perbatasan Turki," lapornya.
Tak hanya ISIS tapi juga ada teroris dari apa yang disebut Tentara Suriah FSA.
Dia melihat mereka membawa anggota-anggota berpangkat tinggi ISIS ke Suriah dari Turki ke kamp-kamp yang kedoknya adalah sebagai kamp pengungsi Suriah.
Shim mengungkap bagaimana Turki memungkinkan penyeberangan teroris asing "secara bebas" ke Suriah.
Source | : | globalresearch |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR