Akibat penyelundupan itu, negara mengalami kerugian sebesar Rp 1,5 miliar.
Ketegasan Erick Thohir dalam menangani kasus Garuda Indonesia ini pun mendapat pujian dari banyak kalangan.
Tak sedikit yang membandingkan kinerjanya dengan Menteri BUMN sebelumya, Rini Soemarno.
Lantas, bagaimana sikap Rini terhadap Garuda?
Bukan kali pertama Garuda menyita perhatian publik.
Laporan Keuangan Kasus yang paling banyak mendapat sorotan adalah ketika Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menemukan adanya pelanggaran laporan keuangan tahun buku 2018.
Temuan tersebut diketahui setelah Kemenkeu memeriksa Kantor Akuntan Publik (KAP) Tanubrata Sutanto, Fahmi Bambang & Rekan (Member of BDO Internasional) selaku pengaudit laporan keuangan Garuda Indonesia.
Sekretaris Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Hadiyanto mengatakan, KAP belum melakukan pengendalian mutu terhadap laporan keuangan Garuda.
Meski telah melakukan pelanggaran laporan keuangan, Menteri BUMN periode 2014-2019 Rini Soemarno tidak mencopot Dirut Garuda.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR