Semua keterkaitan yang dirangkai ternyata benar.
Lima hari setelah Terima Kasih Laia menuliskan status di Facebook, korban ditemukan tewas di Dusun 4, Desa Hiliwaebu, tidak jauh dari rumahnya.
Korban ditemukan dalam kondisi yang menyedihkan.
Korban ditemukan dalam bersimbah darah.
Wajah dan leher terluka diduga akibat penganiayaan.
Sontak, teman-teman Facebook Terima Kasih Laia yang membaca status setelah kejadian langsung memberikan berbagai macam komentar
Tak sedikit yang menyebut itu adalah pertanda yang ditunjukkan Terima Kasih Laia kepada teman-temannya sebelum ditemukan tewas bersimbah darah.
"Waduh postinganya seperti firasat ya. khusnul khotimah ya.. semiga amal ibdahnya ditrima disisi Allah," tulis akun Facebook Seli Syifaa.
Source | : | Tribun Medan |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR