Advertorial

Gara-Gara Polisi Lakukan Hal Ini Geng Narkoba Meksiko Marah Besar Hingga Mereka Membunuh Perwira Polisi Lalu Potongan Tubuhnya Ditinggalkan di Taman dengan Pesan Ancaman

Afif Khoirul M
Muflika Nur Fuaddah
Afif Khoirul M
,
Muflika Nur Fuaddah

Tim Redaksi

Ironisnya mereka memutilasinya kemudian meninggalkan potongan tubuhnya di sebuah taman bersama dengan sebuah pesan ancaman.
Ironisnya mereka memutilasinya kemudian meninggalkan potongan tubuhnya di sebuah taman bersama dengan sebuah pesan ancaman.

Intisari-online.com - Menjadi polisi di negara dengan tingkat kejahatan yang begitu besar seperti Meksiko tampaknya bukanlah hal mudah.

Pasalnya, para penjahat di negara itu seolah tidak takut dengan polisi, bahkan mereka tak segan membunuhnya jika merasa terganggu dengan polisi.

Misalnya, beberapa waktu lalu, terjadi pembunuhan seorang polisi lantaran dia terlibat dalam penangkapan anak raja Narkoba Meksiko Ovidio Guzman.

Namun, itu bukan satu-satunya pembunuhan pada anggota kepolisian.

Baca Juga: BERITA POPULER: Seorang Pria Diketjutkan oleh Kucing Temuannya yang Ternyata Spesies Lain, Pasukan Militer Meksiko Mundur Hadapi Geng Narkoba

Menurut Daily Star pada Selasa (26/11/19) baru-baru ini geng narkoba kembali membunuh seorang perwira polisi.

Ironisnya mereka memutilasinya kemudian meninggalkan potongan tubuhnya di sebuah taman bersama dengan sebuah pesan ancaman.

Sisa-sisa jasad polisi itu ditemukan bersama dengan mayat lain yang terpotong di sebelah mobil Volkswagen dan juga ada pesan yang berasal dari kelompok geng narkoba Hell's Troop yang merupakan bagian Kartel Timur Laut.

Perwira yang terbunuh diketahui bernama Hector Miguel Buruguette Aguire, seorang mantan tentara yang pindah ke kepolisian.

Baca Juga: Berat Badan Ibu Hamil Ini Capai 127 Kilogram, Saat Melahirkan Ada 16 Petugas Medis yang Turun Tangan, Ini 4 Tips Tetap Fit Selama Hamil

Hell's Troop adalah geng paling kejam dari Kartel Timur Laur.

Mereka secara tertaur menyerang polisi karena merasa tak nyaman sering melihatnya berpatroli di jalan-jalan dengan truk yang dijaga ketat.

Juan Gerarad Trevino Chavez adalah pemimpin Kartel Timur Laut, saingan dari kelompok El Chapo Kartel Sinaloa.

Kelompok ini mengenakan seragam militer dan beroperasi di negara bagian Utara Meksiko dekat dengan perbatasan Amerika Serikat.

Baca Juga: Ampuh Cegah Penyakit Paru yang Mematikan, Ini Rupanya Rahasia Keampuhan Lakukan Terapi Brokoli

Hell's Troop juga menggunakan anak-anak untuk melakukan pembunuhan brutal mereka dan awal bulan ini.

Dua anak laki-laki berusia 13 dan 16 ditangkap karena membunuh seorang pria yang sedang makan di sebuah restoran.

Mereka biasanya beraksi menggunakan sepeda motor kemudian menembaknya melalui jarak dekat kemudian melarikan diri.

Sampai saat ini Meksiko dalam kekhawatiran karena kartel narkoba terus menunjukkan serangan dan tingkat kekerasan dalam situasi mengerikan.

Baca Juga: ‘Mungkin Saya Bisa Selamatkan Hidup Bayi Lain’, Kisah Ibu yang Selama 63 Hari Pompa ASI untuk Disumbangkan Setelah Bayinya Meninggal 3 Jam Setelah Lahir

Artikel Terkait