Di dalam es teh tersebut ternyata ada tiga gumpalan ganja kering.
"Aku tidak pernah mengkonsumsi ganja di hidupku, sehingga setelah aku meminumnya, aku merasa aneh,"
"Itu (ganja) juga tidak terasa seperti sesuatu yang aku kenali," ujarnya dilansir metro.co.uk.
Parrish merasakan panik dan teler saat bekerja, sehingga selanjutnya dia menelpon ayahnya karena tidak ingin mendapat masalah karena hal tersebut.
Selain meminta es teh sedikit, Parrish juga meminta tambahan lemon untuk es tehnya.
Kini dia yakin jika 'tambahan lemon' merupakan kode untuk ganja.
Dia juga menceritakan jika staff McD yang mencatat pesanannya mengatakan 'tambahan lemon' dengan cara yang sangat aneh saat dia membeli es teh.
Perwakilan McD mengatakan perusahaan sedang berupaya dengan bantuan hukum mengenai validasi klaim ini.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR