Menurut siaran pers dari DCT, seorang pedagang permata Venesia bernama Gasparo Balbi melakukan perjalanan melalui wilayah itu pada waktu itu dan menyebut pulau-pulau di lepas pantai daerah tersebut sebagai sumber utama untuk menjual dan membeli mutiara.
"Mutiara Abu Dhabi adalah penemuan yang menakjubkan, kesaksian tentang asal usul pertunangan kita dengan laut," kata Ketua DCT Mohamed Khalifa Al Mubarak.
"Penemuan mutiara tertua di dunia di Abu Dhabi memperjelas bahwa banyak dari sejarah ekonomi dan budaya kita baru-baru ini memiliki akar yang dalam yang merentang kembali ke fajar prasejarah."
Di situs arkeologi Pulau Marawah, para peneliti juga menemukan banyak tulang yang berasal dari hewan laut seperti ikan, kura-kura, duyung, dan lumba-lumba.
"Kami sampai pada kesimpulan bahwa orang-orang pada periode ini sangat akrab dengan laut dan menganggapnya sebagai bagian utama dari kehidupan sehari-hari," al-Kaabi menjelaskan.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR