Setelah kedatangannya pada bulan Mei, Kallie menjalani sejumlah prosedur, termasuk operasi jantung yang kompleks untuk memperbaiki cacat umum yang disebut paten ductus arteriosus.
"Dia gadis yang penuh semangat," kata Nyonya Bender pada Good Morning America.
Dia menambahkan, "Pahit rasanya pergi. Tapi dia pejuang kecil yang luar biasa dan saya tidak sabar untuk melihat kepribadian yang dibawanya ke keluarga kami."
Dilaporkan sebelumnya Nyonya Bender memiliki kehamilan yang berisiko karena tekanan darah tinggi dan mulai dirawat di rumah sakit ketika USG mengungkapkan bahwa Kallie kecil.
Ada kekurangan cairan di sekitar bayi karena suatu kondisi yang disebut absent end diastolic flow.
Dokter mengatakan kepada ibu bahwa Kallie harus dilahirkan prematur untuk memberinya kesempatan terbaik untuk bertahan hidup.
Ketika Kallie lahir 15 minggu lebih awal, ia segera dibawa ke NICU, tempat ia mengandalkan mesin untuk bernafas selama bulan-bulan pertama hidupnya.
Dia diintubasi dan disimpan di inkubator sambil dihubungkan ke mesin.
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR