Teater dan karakter karismatik Houdini tampaknya dibuat untuk revolusi media yang berkembang di awal abad ke-20. Dia meroket menjadi bintang super.
Pukulan Tubuh
Tahun 1926 pada usia 52, Harry Houdini berada di puncak permainannya.
Dia berkeliling negara itu pada awal tahun, melakukan teknik pelarian dan menikmati ketenarannya.
Tetapi ketika dia melakukan tur lagi pada musim gugur itu, semuanya menjadi salah.
Pada 11 Oktober, Houdini mematahkan pergelangan kakinya saat melakukan trik melarikan diri Water Torture Cell di Albany, New York.
Dia berhasil mendorong beberapa penampilan berikutnya melawan perintah dokter dan kemudian melakukan perjalanan ke Montreal.
Di sana ia tampil di Princess Theatre dan mengadakan ceramah tentang penipuan roh di Universitas McGill.
Setelah ceramah, ia bermain-main dengan mahasiswa dan staf pengajar, di antaranya Samuel J. "Smiley" Smilovitch, yang membuat sketsa pesulap terkenal.
Houdini sangat terkesan dengan gambar itu sehingga ia mengundang Smilovitch untuk datang ke Princess Theater pada Jumat, 22 Oktober untuk membuat potret yang tepat.
Pada hari yang ditentukan pukul 11 pagi, Smilovitch datang untuk mengunjungi Houdini bersama seorang teman, Jack Price. Mereka kemudian bergabung dengan seorang mahasiswa baru bernama Jocelyn Gordon Whitehead.
Sementara Smilovitch membuat sketsa Houdini, Whitehead mengobrol dengan sang pesulap.
Source | : | All Thats Interesting |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR