Dalam keadaan setengah sadar, Slamet pun berusaha menyelamatkan dirinya.
Baca Juga: Ditabrak Kereta Api, Remaja Ini Selamat Meski Kakinya Sempat Masuk ke Kolong Kereta Api
"Kaki saya ngesot-ngesot tidak bisa jalan, akhirnya saya merambat melalui jendela," tutur Slamet.
Ia kemudian menjatuhkan diri ke tanah.
Dalam kondisi terluka parah, Slamet kemudian dibawa oleh seorang perempuan ke rumah sakit dengan mobilnya.
Meski wajahnya bersimbah darah, Slamet masih mengantongi PTP di sakunya.
Baca Juga: Lagi, Kereta Api Buatan INKA Resmi Melajur di Rute Antarkota Bangladesh, Bangga!
PTP tersebut jadi satu-satunya bukti Slamet bahwa dirinya tidak bersalah.
Bercak darah di PTP itu membuat hakim percaya bahwa Slamet tidak loncat dari lokomotifnya.
"Jadi hakim percayanya saya tidak loncat itu karena ada bercak darah," ungkap Slamet.
Ia pun sedih dengan kabar yang beredar bahwa ia meloncat dari lokomotif sebelum tabrakan untuk menyelamatkan diri.
Source | : | Grid.id |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR