Selama memimpin RI (1945-1967), Bung Karno pernah mengalami berbagi upaya pembunuhan baik yang dilakukan oleh kelompok anti-Soekarno di dalam negeri maupun luar negeri.
Beragam sabotase ditujukan kepada Bung Karno mulai dari menggunakan sepucuk pistol hingga jet tempur MiG-17 yang diterbangkan oleh pilot profesional Daniel Maukar dari AURI.
Satu diantara upaya pembunuhan Soekarno terjadi pada Bulan April yakni saat Soekarno diadang gerombolan DI/TII di Cianjur Jawa Barat.
Namun berbagai upaya pembunuhan tersebut selalu gagal karena Tuhan belum berkehandak, dan juga karena kesigapan dari Pasukan Pengamanan Presiden yang mengawal Soekarno.
Tapi dari sekian upaya pembunuhan terhadap Bung Karno, termasuk yang didalangi oleh para agen rahasia CIA, hanya satu yang nyaris berhasil dan menimbulkan korban cukup besar.
Hari itu sekitar pukul 20.55 WIB, Bung Karno dan para pengawalnya sedang berjalan keluar dari acara ‘malam amal’ yang berlangsung di Perguruan Cikini, Jakarta Pusat.
Sekitar 500 tamu, para pengajar, dan murid-murid menyambut Bung Karno penuh suka cita mulai dari awal hingga akhir acara.
Ketika akan meninggalkan acara, Bung Karno menuruni tangga dari lantai dua ke lantai dasar yang saat itu dipenuhi anak-anak dalam posisi berdiri berjajar meski sedang turun hujan.
Baca Juga: Cucu Wiranto Meninggal, Ini 5 Hal Berbahaya Bagi Balita yang Kita Anggap Sepele
KOMENTAR