Selama lima hari seminggu dalam satu tahun, para peserta dapat melakukan semua jenis aktivitas aerobik yang mereka inginkan.
Mereka yang berada dalam kelompok aerobik "sedang" latihan selama 30 menit sehari, dan mereka yang berada di kelompok "tinggi" latihan selama satu jam sehari.
Setelah satu tahun, biomarker secara keseluruhan membaik untuk kedua kelompok—tetapi tidak ada kelompok yang melihat peningkatan secara signifikan lebih besar atau lebih baik dari yang lain.
Hal ini berarti melakukan olahraga dengan durasi sedang atau tinggi masih dapat mengurangi risiko kanker payudara.
Menurut Christine Friedenreich, Ph.D., direktur sains di Alberta Health Service’s Department of Cancer Epidemiology and Prevention Research, seorang wanita yang memiliki kondisi resistensi insulin tinggi, kadar lemak tubuh tinggi, atau biomarker lainnya, berisiko lebih tinggi terkena kanker payudara.
"Dan jika kamu aktif secara fisik, hal itu mengurangi risiko terkena kanker payudara," katanya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR