Sebuah penelitian menemukan bahwa radang sendi meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 16% bagi penderitanya. Bahkan semakin lama seseorang didiagnosis menderita radang sendi, semakin tinggi pula risikonya.
Meski alasannya masih belum jelas, namun para peneliti meyakini jika radang sendi membuat penderitanya kesulitan untuk aktif bergerak dan mengakibatkan obesitas, sehingga memicu munculnya penyakit jantung.
Baca Juga: Mengobati Radang Sendi dengan Meniru Cara Kadal Air, Siapa Takut?Baca Juga: Mengobati Radang Sendi dengan Meniru Cara Kadal Air, Siapa Takut?
Penelitian yang dilakukan di Lund University di Swedia pada tahun 2003 ini, mempelajari sekitar 469.000 orang berusia antara 45 dan 84 tahun, yang menderita radang sendi pada lutut, pinggul, pergelangan tangan dan osteoartritis.
Profesor Martin Englund dan rekan-rekannya yang melakukan penelitian ini, menemukan bahwa radang sendi rupanya menyebabkan kematian bagi semua peserta penelitian tersebut.
Risiko ini bahkan meningkat pada pasien yang menderita radang sendi osteoartritis atau radang sendi yang meyerang tulang rawan.
"Kelompok-kelompok itu tidak berbeda dalam hal penyebab kematian, tetapi kami melihat risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular lebih tinggi bagi mereka yang didiagnosis dengan osteoartritis," ucap Profesor Englund.
Baca Juga: Ingat! Jangan Sembarang Makan Soto Jeroan Jika Tak Ingin Terserang Radang Sendi
Source | : | Gridhealth.id |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR