Sembari menenteng dua botol minum, Nur mencoba menawarkan dagangannya itu ke para mahasiswa yang sedang sibuk menyuarakan tuntutannya.
Suaranya saat menjajakan dagangannya pun bersahutan dengan mahasiswa yang sedang berorasi.
"Alhamdulillah udah beberapa kardus buat minuman aja. Terakhir itu tadi tiga (kardus).
"Belum saya hitung tapi yang jelas beda dari hari biasa," ungkap Nur.
Saat mahasiswa berdemo, wanita asal Madura itu mematok harga bervariatif untuk dagangannya.
Nur menjual air mineral seharga Rp 5 ribu sedangkan mi instan dijual dengan harga Rp 15 ribu per porsi.
"Kalau sudah siang orang bukan cuma haus aja, lapar juga.
"Jadi yang banyak dibeli itu minuman sama popmie," pungkas Nur. (Agil Hari)
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Nekat Jualan Air Mineral dan Mi Instan di Tengah Demo Mahasiswa, Pedagang Asongan Raup Untung Rp 4 Juta dalam Sekejap
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR