Sementara pejantan biasa berjuang untuk melindungi wilayah mereka, habitat elasmotherium ini membentang dari Sungai Don ke timur Kazakhstan modern.
Temuan residu menunjukkan tempat tinggal yang lama dari badak purba di tenggara Dataran Siberia Barat.
Namun, tidak ada alasan yang jelas mengapa unicorn Siberia terakhir mati.
Unicorn Legendaris
Legenda unicorn, telah ada selama ribuan tahun di Cina dan Eropa Timur.
Dari abad pertengahan, Rusia Utara datang dengan koleksi balada, yang disebut "Golubinaia kniga" atau "The Book of the Dove," yang berasal dari Zoroastrianisme.
Balada ini menceritakan unicorn yang melawan singa.
Unicorn dari kisah-kisah ini hidup di gunung yang suci, dan diyakini sebagai ibu dan ayah dari semua binatang.
Makhluk ini menyelamatkan dunia dari kekeringan dengan menggali mata air murni dan bersih dengan tanduknya.
Sementara mitologi dapat menunjuk pada aktualitas makhluk ini, itu hanyalah bukti tidak langsung.
Lebih banyak penelitian, dan lebih banyak fosil, harus ditemukan sebelum kita dapat mengetahui dengan pasti seperti apa bentuk binatang ini, dan apakah unicorn itu nyata atau tidak.
Sejauh ini diketahui bahwa elasmotherium sendiri merupakan spesies badak dan pertama kali dinamai pada tahun 1808 oleh Johan Fischer von Waldheim, Dirécteur Perpétuel dari Museum Sejarah Alam di Universitas Moskow.
Source | : | ancient origins |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR