Yang Penting Citra Positif
Sebuah penelitian yang berjudul "CSR activity of tobacco companies in Indonesia: Is it a genuine social responsibility?" mengulas tentang bagaiamn program CSR para pabrik rokok di Indonesia.
Penelitian yang dilakukan oleh Harsman Tandilittin dari Technical University of Munich dan Christoph Luetge dari Technical University of Munich pada 2015 ini mengurai apakah program CSR perusahaan rokok di Indonesia sudah sesuai dengan konsep CSR yang seharusnya.
Penelitian ini menarik kesimpulan bahwa belalui program CSR mereka, perusahaan tembakau telah berhasil mencapai tujuannya untuk mempromosikan industri tembakau sebagai industri yang bertanggung jawab secara sosial di Indonesia.
Kegiatan CSR perusahaan-perusahaan tembakau telah menanamkan citra baik mereka di masyarakat Indonesia, karena kegiatan-kegiatan tersebut dengan mudah memikat simpati publik.
Akibatnya, motivasi bisnis perusahaan tembakau berhasil tertanam dalam kontribusi positif mereka dan dalam nilai-nilai sosial dari program CSR mereka terkait dengan pendidikan, kepedulian masyarakat, lingkungan, dan budaya.
Yang penting, kegiatan CSR mereka dihormati oleh pemerintah dan masyarakat dengan penghargaan CSR.
Penelitian ini telah mengkonfirmasi bahwa program CSR perusahaan tembakau Indonesia bukan bagian dari tanggung jawab sosial yang asli, karena menurut Komisi Eropa dan ISO 26000, perusahaan yang bertanggung jawab secara sosial harus bertanggung jawab atas dampak dari keputusan dan kegiatannya pada masyarakat dan lingkungan melalui perilaku yang transparan dan etis.
Sebaliknya, melalui kegiatan CSR mereka, perusahaan tembakau Indonesia justru mengabaikan dampak negatif tembakau.
KOMENTAR