Untuk menghindari melonjaknya kadar gula, ahli gaya hidup dan pelatih kesehatan merekomendasikan untuk menjauhi pisang setelah makan dan ketika ngemil, cobalah mengonsumsi pisang dengan lemak dan/atau rempah-rempah yang sehat.
"Karena pisang bersifat asam, maka harus menetralkan asam tersebut, agar mendapatkan manfaat dari kalium, serat, dan magnesium tanpa terjadinya lonjakan gula darah.”
Ada pilihan makanan lain untuk sarapan, salah satunya adalah ubi jalar.
Melansir Bastille Post, ubi jalar memiliki manfaar efek pencahar, menurunkan berat badan dan bahkan anti kanker, asal memakannya dalam waktu yang tepat.
Menurut pengobatan Tiongkok, percaya bahwa karena metabolisme tubuh akan memburuk pada siang hari, gula yang terkadung dalam ubi jalar akan menumpuk dalam tubuh.
Maka disarankan untuk tidak memakannya pada siang hari melainkan untuk sarapan pada pagi hari.
Menurut keterangan waktu yang tepat adalah sekitar pukul 5 hingga 7 pagi hari, dan inilah beragam manfaat yang akan terjadi pada tubuh Anda.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Makan Pisang Saat Sarapan, Ini Alasannya"
Baca Juga: Catat! Sarapan dengan Telur Ternyata Sangat Baik bagi Pasien Diabetes
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR