Tapi dia belum muncul dalam pertandingan tim utama, sehingga kemajuannya agak menjadi misteri.
Dia memulai karir sepakbolanya pada usia sembilan tahun, menghabiskan waktu di tim muda Arsenal, Chelsea, dan Southampton.
Meski namanya dalam tim Leicester-nya belum banyak diketahui orang, Faiq Bolkiah lebih dari selebritis di tanah kelahiran keluarganya, setelah membuat sejumlah penampilan untuk tim negaranya.
Meskipun usianya masih muda, ia sudah menjadi kapten tim nasional Brunei, dengan satu gol atas namanya.
Namun, dengan karir sepakbolanya yang mulai berkembang, Bolkiah dilaporkan berfokus pada cintanya pada olahraga dan tetap rendah hati tentang asal-usulnya, lebih memilih untuk tetap di bawah radar.
Dalam sebuah wawancara langka yang dilaporkan melalui The Mirror, ia berterima kasih kepada orang tuanya karena mendukung mimpinya.
Baca Juga: Ingat dengan Kasus Tim Sepak Bola Thailand yang Terjebak di Gua, Begini Nasib Gua Tersebut Kini
Source | : | Money.com |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR