Bila tameng bunga dan teleskop tidak berada di posisi yang pas, maka ada cahaya bintang akan menerobos masuk dan menghalangi "penglihatan" teleskop dalam mencari planet alien.
Untuk mengetahui apakah ada pergeseran atau tidak, Bottom dan tim memasang kamera yang dapat mengenali kapan pola terang-gelap muncul.
Bottom merancang program komputer untuk menguji apakah teknik ini akan berhasil, dan hasilnya menggembirakan.
"Kita bisa merasakan pergeseran satu inci," ujar Bottom. Sementara itu, rekan teknisi JPL Thibault Flinois dan timnya mencari algoritma dari program Bottom untuk menentukan kapan Starshade secara otomatis menembakkan pendorongnya untuk mempertahankan keselarasan.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR