Dalam riset tersebut, peneliti membandingkan keterampilan membaca dan skor tes peserta.
Hasil menunjukkan, anak kembar dengan kemampuan membaca awal terbaik mendapat skor lebih tinggi pada tes kecerdasan saat remaja daripada saudara kandungnya yang kurang rajin membaca.
2. Menurunkan tingkat stres
Saat sedang stres, membaca novel bisa menjadi obat terbaik. Membaca selama 30 menit memiliki manfaat menenangkan yang sama dengan melakukan yoga dengan durasi waktu yang sama.
Hal tersebut sudah terbukti lewat riset 2009 yang dilakukan oleh peneliti University of Sussex.
Menurut peneliti, hanya dengan membaca enam menit sehari dapat menurunkan tingkat stres sebesar 68 persen.
Hasil riset juga membuktikan pergi jalan-jalan, minum secangkir teh atau kopi, dan mendengarkan musik kurang efektif untuk mengusir stres daripada membaca.
"Tidak masalah apa pun buku yang Anda baca, stres dan cemas akan berkurang," ucap pemimpin riset.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR