Kusen pintu dibongkar
Joko mengatakan, pertumbuhan tinggi badan Emen mulai nampak sejak umur 10 tahun. Waktu itu Emen duduk di kelas V SD.
Namun, saat itu tinggi badan Emen sama dengan ayahnya.
Tinggi badan yang di atas normal membuat Emen kesulitan untuk keluar masuk kamarnya.
Baca Juga: Bukan dengan Berenang, Cara Terbaik untuk Menambah Tinggi Badan Anak Ternyata 'Cukup' dengan Tidur
Untuk itu, kusen pintu kamar Emen terpaksa dibongkar
"Kepalanya sering terbentur di kusen. Jadi dibongkar bagian atasnya," ujar Joko.
Untuk kusen pintu rumah bagian depan tidak dibongkar. Setiap kali keluar, Emen harus menunduk.
Baca Juga: 7 Makanan Ini Bisa Membantu Tinggi Badan di Masa Pertumbuhan
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ade S |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR