“Dia melakukannya setiap lama selama 10 tahun, ada di tengah-tengah kebisingan, kembang api, dan asap.”
“Dia berjalan beberapa kilometer setiap malam sehingga orang-orang akan merasa diberkati selama upacara.”
“Namun tidak ada yang melihat tubuh kurusnya atau kondisinya yang melemah.”
“Semua karena kostumnya.”
“Tidak ada yang melihat air mata di matanya, terluka oleh lampu-lampu terang yang menghiasi topengnya.”
“Tidak ada yang melihat kesulitannya untuk melangkah ketika kakinya dibelenggu saat dia berjalan.”
“Bagaimana kita dapat menyebut ini sebagai berkat, atau sesuatu yang suci, jika kita membuat hidup orang lain menderita?”
“Oleh karenanya, di Hari Gajah Sedunia, ayolah kita tidak menyakiti makhluk hidup lainnya,” tutup Chailert.
Sementara juru bicara kuil mengatakan kepada Metro bahwa mereka 'selalu peduli dengan binatang' dan mengklaim Tikiri telah dilihat oleh dokter gajah.
Bagaimana menurut Anda?
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR