Yaitu, DGLA melemahkan "ekspresi gen pro-inflamasi oleh tiga sitokin kunci: migrasi monositik yang digerakkan oleh kemokin; pembentukan sel busa; dan migrasi (sel otot polos)," lapor para peneliti, seperti dilansir dari Medical News Today.
Penelitian para peneliti ini menunjukkan bahwa asam lemak omega-6 DGLA dapat memiliki efek positif pada aterosklerosis pada beberapa tahap, terutama dengan mengendalikan proses kunci yang terkait dengan peradangan dan kemampuan sel untuk mengambil dan memproses kolesterol.
Peneliti juga mengamati efek perlindungan DGLA pada proses kunci yang terkait dengan aterosklerosis dalam sel endotel dan sel otot polos, dua jenis sel penting lainnya yang terlibat dalam penyakit ini.
Akhirnya, DGLA juga meningkatkan fungsi mitokondria dengan mengurangi kebocoran proton.
Para peneliti mengatakan bahwa ini adalah studi pertama yang memberikan "wawasan mekanistik terperinci" tentang manfaat DGLA untuk aterosklerosis.
"Pekerjaan kolaboratif ini membuka jalan baru dan menarik untuk penelitian tentang penggunaan DGLA dalam pencegahan dan pengobatan aterosklerosis. Tantangannya sekarang adalah untuk mengambil temuan kami dan memeriksa apakah mereka diterjemahkan menjadi manusia," simpul peneliti.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR