Pasangan itu kemudian menyusun rencana untuk bersembunyi dan akhirnya membuang tubuh wanita muda itu.
Hanya beberapa meter jauhnya, orang tua Savanna dan pacarnya, Ashton Matheny mulai merasa khawatir dan melaporkannya hilang.
Ibu yang berduka, Norberta diberi tahu oleh Hoehn bahwa Savanna berjalan-jalan.
Tapi dia tahu ini tidak benar karena putrinya lelah karena kakinya yang bengkak karena hamil.
Norberta kini mengungkapkan percakapan terakhir yang memilukan yang dia miliki dengan putrinya.
Dia mengatakan kepada DailyMailTV, "Dia (Savanna) berkata 'bu, kamu tidak berpikir wanita ini gila, kan?' dan aku berkata 'tidak, aku tidak (berpikir begitu)'.
"Ketika dia naik ke atas, dia mengirim sms kepadaku mengatakan bahwa dia memesan pizza dan itu akan segera tiba. Itu terakhir kali aku mendengar kabar darinya."
Setelah berulang kali menelepon dan mengirim pesan putrinya, Norberta mengatakan dia "langsung merasa ada sesuatu yang salah".
Beberapa hari kemudian, seorang tetangga melaporkan mendengar tangisan bayi yang datang dari rumah Crews dan Hoehn.
Ketika petugas tiba, mereka menemukan bayi yang baru lahir yang mereka duga adalah anak Savanna.
Crews dan Hoehn awalnya mengklaim anak itu adalah miliknya.
Source | : | Daily Mail |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR