"Tanggal 1 April, Ibu mulai membayar setoran pelunasan biaya ke BRI Syariah Pamekasan. Kata pihak bank pelunasan belum bisa dilakukan, karena sistem bank masih error," ungkap anak Ina, Uswatun Hasanah, dikutip Grid.ID dari Surya.
Ketika hendak mencoba membayar lagi pada keesokan harinya, Ina kembali ditolak pihak bank dengan alasan belum mengikuti tes kesehatan.
Akhirnya, Ina langsung menjalani tes kesehatan ke puskesmas yang disarankan pemerintah.
Tak cuma itu, Ina juga sampai mengikuti 3 kali manasik haji hingga membuat paspor bersama rombongan jamaah haji.
Baca Juga: Tak Perlu Takut, Lakukan Hal Ini Jika Anda Bertemu Debt Collector di Jalan Raya
Semua syarat telah dipenuhi, Ina malah harus menelan kabar pahit dari Kemenag setempat jika ia tak bisa berangkat haji tahun ini.
Pasalnya, pihak bank penerima setoran haji Ina, terlambat memasukkan data pelunasan haji ke rekening haji.
"Padahal uang simpanan haji di rekening sudah lebih, sebesar Rp 11 juta 7 ratus ribu. Kenapa bank tidak bisa menginput. Ini janggal bagi kami," ucap Uswatun Hasanah.
Baca Juga: 'Saya adalah Alasan Anda untuk Tidak Memberi Madu pada Bayi'
Source | : | grid |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR