Semakin hal ini terlihat pada anak-anak, semakin tinggi kemungkinan hal itu berkaitan dengan penganiayaan seksual.
“Salah satunya keinginan mendadak untuk menyentuh tubuh mereka, menyentuh tubuh anak-anak lain atau bahkan orang dewasa, ingin orangtuanya menyentuh mereka,” ungkap Karel R. Amaranth, direktur pelaksana J.E. and Z.B. Butler Child Advocacy Center di The Children's Hospital at Montefiore Medical Center, New York.
Hal ini sering kali dilakukan sebagai dorongan untuk menormalisasikan perilaku yang mereka alami dengan si penganiaya.
Kadang-kadang hal ini juga merupakan tanda ketika anak dipertontonkan pada pornografi.
Terjadi perubahan rasa takut secara tiba-tiba
Termasuk takut berada di sekitar orang tertentu, atau takut menghadiri aktivitas yang biasanya mereka sukai.
Yang juga perlu diingat, bahwa anak sering kali sangat melindungi si penganiaya. Sehingga, kadang-kadang anak akan mencoba menyembunyikan identitas mereka, khususnya jika kita bertanya mengenai hal itu.
Perubahan mendadak pada kepribadiannya
Misalnya, dari yang biasanya sangat tenang menjadi sangat agresif. Dari yang biasanya terbuka menjadi sangat pendiam dan menarik diri.
Kerap mengekspresikan kemarahan dan agresi pada anak yang lain.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR