Annie menambahkan ia hanya bisa tidur karena tubuhnya terasa lemah.
"Saya terus-menerus tidur karena saya sangat lemah.
Saya berada di ruang isolasi karena saya adalah neutropenic, dan saya tidak bisa mengambil risiko terkena infeksi karena semuanya beresiko bagi saya."
Baca Juga: Kanker Prostat Masih Menjadi Momok Bagi Pria, Penderita Lansia Perlu Waspada Risiko Pengobatan
Sebelum diagnosis anemia aplastik, keluarganya diberitahu bahwa dia bisa menderita leukemia, namun biopsi sumsum tulang menunjukkan itu adalah anemia aplastik.
Annie harus menjalani kemoterapi untuk memulihkan sistem kekebalannya sebelum menjalani transplantasi sumsum tulang pada bulan Mei.
Sumsum itu disumbangkan oleh saudara perempuannya Millie yang berusia 17 tahun sementara Annie akan menjalani tes sepanjang tahun untuk memeriksa transplantasinya.
Annie berkata: "Sejak diagnosis saya, saya belum dapat melihat banyak orang selain keluarga dekat saya karena risiko terkena flu biasa bisa berakibat fatal.
Saya berharap begitu tingkat darah saya meningkat, saya akan mulai menjalani kehidupan normal lagi. "
Penyakit ini sendiri membuat Annie atau penderita lainnya akan mengalami demam hingga 37,5 derajat Celcius.
Penderita juga harus berhati-hati tentang makanan dan minuman untuk menghindari infeksi kuman.
Source | : | Daily Mirror |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR