Akibatnya mereka memanggil polisi atas temuan itu, dan pada tanggal 24 Juni, polisi mendatangi kamping tersebut.
Kemudian mereka mengamankan granat tersebut, dan menyerahkannya kepada para ahli.
Menurut penilaian para ahli, benda tersebut adalah granat kuno, dengan penampilang yang relatif baru.
Periode evaluasinya mungkin telah ditinggalkan selama perang dan pembebasan.
Namun, ada kemungkinan bahwa ledakan bisa saja terjadi, dan itu harus ditangani dengan hati-hati supaya tidak terjadi hal yang tak diinginkan.
Tidak diketahui pasti sebesar apa hulu ledaknya, namun kemungkina bisa membahayakan penduduk desa jika benda tersebut meledak.
Baca Juga: Waspada Buat Remaja Penggemar Junk Food Karena Pengaruhi Sperma Saat Dewasa Nanti
Source | : | Bastille Post |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR