Advertorial
Intisari-Online.com - Biji jagung adalah bagian dari jagung yang mengandung sebagian besar nutrisi dari jagung.
Biji jagung bisa memiliki warna yang eraneka rupa tergantung varietasnya tersendiri.
Selain menyediakan kalori yang diperlukan untuk metabolisme harian yang sehat, jagung juga kaya akan vitamin A, B, E dan banyak kalori.
Ini memiliki antioksidan yang bertindak sebagai agen anti-karsinogenik dan mencegah penyakit Alzheimer.
Baca Juga: Sering Begadang dan Baru Tidur di Atas Jam 12, Pria Ini Alami Sakit Parah, Bahkan Sampai Koma
Selain itu, kandungan seratnya memainkan peran penting dalam penyakit pencernaan seperti wasir, kanker kolorektal, dan sembelit.
Manfaat Jagung untuk Kesehatan
Jagung kaya akan fitokimia dan memberikan perlindungan terhadap sejumlah penyakit kronis.
1. Mencegah wasir
Jagung membantu dalam meringankan masalah pencernaan seperti wasir, sembelit, dan itu menurunkan risiko kanker usus besar.
Serat membantu melembutkan usus, yang merangsang gerakan peristaltik dan produksi jus lambung serta empedu.
Lebih jauh, jagung juga dapat mengurangi kemungkinan sindrom iritasi usus besar (IBS), diare, dan wasir.
2. Mencegah anemia
Jagung membantu mencegah anemia.
Mereka memiliki jumlah zat besi yang cukup, yang dibutuhkan dalam pembentukan sel darah merah baru.
Kekurangan zat besi adalah salah satu penyebab utama anemia.
3. Melindungi jantung
Studi menemukan bahwa minyak jagung dapat mengurangi risiko berbagai penyakit kardiovaskular karena efek anti-aterogenik pada kadar kolesterol.
Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan kesehatan jantung adalah melalui konsumsi minyak jagung, karena kenyataan bahwa jagung dekat dengan kombinasi asam lemak yang optimal.
Hal ini memungkinkan asam lemak omega-3 untuk menghilangkan LDL atau kolesterol jahat yang merusak.
Ini akan menghasilkan pengurangan kemungkinan penyumbatan arteri, menurunkan kemungkinan serangan jantung dan stroke serta mengurangi tekanan darah.
4. Mencegah kanker
Sebuah penelitian di Cornell University mengungkapkan bahwa jagung merupakan sumber antioksidan yang kaya yang dapat melawan radikal bebas penyebab kanker.
Jagung manis, ketika dimasak, meningkatkan jumlah antioksidan yang dapat digunakan.
Ini adalah sumber yang kaya asam ferulic, agen anti-karsinogenik yang dapat melawan tumor yang mengarah pada kanker hati dan payudara.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa antioksidan dapat mengurangi banyak bentuk kanker berbahaya karena kemampuannya untuk menginduksi apoptosis dalam sel kanker sambil membiarkan sel sehat tidak terpengaruh.
5. Mengontrol diabetes
Karena adanya phytochemical fenolik di seluruh jagung, maka ia terbukti efektif melawan hipertensi.
Fitokimia diketahui dapat mengatur penyerapan serta pelepasan insulin dalam tubuh.
6. Perawatan kulit dan mata
Beta-karoten, yang membentuk vitamin A dalam tubuh, hadir dalam jagung kuning.
Itu sangatlah penting untuk pemeliharaan penglihatan dan kulit yang baik.
Vitamin A bermanfaat bagi kesehatan kulit dan selaput lendir dan juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh.