Setelah melalui beberapa pertimbangan, Israel akhirnya mendapatkan pesawat jet yang dapat dengan mudah mencapai Irak, dan mampu menyasar reaktor yang disasar.
Ironisnya, serangan pertama terhadap Osirak tidak dilakukan oleh Chel Ha'Avir.
Melainkan oleh sepasang pesawat jet Phantom Iran.
Dilancarkan pada 30 September 1980, serangan yang berkobar dalam Perang Iran-Irak itu meninggalkan kerusakan kecil terhadap reaktor Osirak.
Baca Juga: Membangkitkan Bangsa Israel Kuno dari Lembah Tulang Kering, Siapakah Keturunan Leluhur Yahudi?
Baru pada 7 Juni 1981, sebuah skuadron pesawat tempur Chel Ha'Avir lepas landas.
Para penerbang membawa pesawat tempur mereka untuk memasuki wilayah udara Yordania, Arab Saudi, dan Irak, guna menyerang reaktor nuklir Irak yang dibangun Prancis itu.
Tepat sebelum mencapai sasaran, pesawat-pesawat F-15 memisahkan diri ke dalam tiga kelompok dan menanjak hingga 7.600 meter.
Mereka berpatroli di dekat pangkalam pesawat pemburu Irak yang penting di sekitar Baghdad.
Satu demi satu, pesawat-pesawat F-16 melonjak ke ketinggian 1.067 meter.
Baca Juga: Israel vs Korea Utara: Ketegangan F-4 Phantoms Berperang Melawan Mig-21 Pyongyang
Source | : | Nino Oktorino, Chel Ha'Avir: Angkatan udara Israel (2017) |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR