Kanker otak ini sebagian besar terdiri dari sel-sel astrositik abnormal, tetapi juga mengandung campuran dari berbagai jenis sel (termasuk pembuluh darah) dan area sel-sel mati (nekrosis).
Glioblastoma bersifat infiltratif dan menyerang daerah otak terdekat, tetapi kadang-kadang dapat menyebar ke sisi yang berlawanan dari otak.
Akan tetapi, jenis kanker otak ini sangat jarang menyebar di luar otak.
Melansir dari Mayo Clinic, untuk mendiagnosis kanker otak ini diperlukan beberapa tes, diantaranya:
1. Pemeriksaan neurologis
Selama pemeriksaan neurologis, dokter akan bertanya tentang tanda dan gejala yang dialami pasien.
Dokter dapat memeriksa penglihatan, pendengaran, keseimbangan, koordinasi, kekuatan, dan refleks.
Masalah pada satu atau lebih area ini dapat memberikan petunjuk tentang bagian otak yang dapat dipengaruhi oleh tumor otak.
2. Tes pencitraan
Tes pencitraan dapat membantu dokter menentukan lokasi dan ukuran tumor otak.
Magnetic resonance imaging (MRI) sering digunakan untuk mendiagnosis tumor otak, dan dapat digunakan bersama dengan pencitraan MRI khusus, seperti MRI fungsional dan spektroskopi resonansi magnetik.
Source | : | Grid Health |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR